Tips Interior Rumah Minimalis Biaya Murah
Membuang barang yang berlebihan dan tidak diperlukan serta merampingkan tampilan desain dalam rumah Anda dapat mempengaruhi kesehatan jiwa Anda juga lho. Gaya Minimalis namun tetap terlihat elegan merupakan desain interior favorit, seperti tren make-up flawless, sederhana, simple namun tetap menawan.
Jika Anda menyukai tampilan minimalis didalam rumah Anda tetapi tidak yakin bagaimana cara memulainya, artikel ini akan membantu selangkah demi selangkah untuk mewujudkan tampilan minimalis yang Anda inginkan.
1.Bersihkan semua permukaan yang berantakan
Lihatlah ke sekeliling. Apa yang Anda lihat? Apakah ada tumpukan kertas (biasanya kertas tagihan, bon belanja, dll), kunci mobil, sepatu yang ada di pintu depan, gelas kosong, kacamata hitam, dan benda-benda acak yang entah bagaimana berjalan dari tas Anda menuju meja dapur. Dan itu baru permulaan. Meja makan salah satunya merupakan permukaan lain yang menjadi target untuk meletakkan barang-barang secara acak dan itu terlihat sangat berantakan
Jika Anda benar-benar ingin memiliki tampilan dan nuansa desain minimalis, hal ini perlu dibersihkan dari furnitur Anda. Tanyakan pada diri sendiri, apa saja yang bisa dihilangkan, apa saja yang bisa disimpan dan tidak terlihat, barang apa saja yang tidak penting, kemudian sortirlah sesuai dengan prioritas Anda. Konsisten dengan proses ini agar setiap memasuki ruangan, mata Anda akan selalu segar. Hari demi hari, Anda akan menemukan banyak hal yang dapat disederhanakan atau dibereskan untuk memastikan tempat Anda tetap bersih.
2. Ciptakan Dasar Warna Netral
Saat membuat interior ruangan minimalis, ini ada kaitannya dengan warna dasarnya. Warna-warna lembut dan dingin menguasai base interior minimalis – warna abu-abu, beige, off white, cream. Why? It’s clean, tampak dingin dan tenang. Jika membosankan, berilah 1 sampai 2 warna aksen yang sesuai dengan kepribadian Anda.
Bagi penggemar berat putih, pada interior rumahnya tidak semua ruangan di cat warna putih. Misalkan, Mereka memberi tone warna kuning dan biru sebagai aksen, warna putih yang diberikan warna kuning, tampilannya akan terlihat lebih hangat dan creamy, sedangkan warna biru memberikan tampilan lebih tajam. Sebuah ruang dengan banyak cahaya alami cenderung terlihat lebih hangat, jadi Anda dapat menggunakan warna putih yang lebih dingin untuk menyeimbangkan ruangan.
Jika Anda ingin menetapkan beberapa warna di hunian, pastikan untuk memilih pigmen warna yang mudah dikenali oleh mata dan dapat menyatu atau matching dengan warna netral, seperti warna coklat tanah dan kulit.
3. Pilih Kualitas Daripada Kuantitas
Bagi mereka yang punya selera tinggi, proses pemilihan furnitur kadang kala menjadi hal yang sulit. Akan ada banyak pertimbangan yang mengiringi pemilihan furnitur, baik berdasarkan selera maupun kebutuhan. Padahal, memilih furnitur sebenarnya mudah-mudah saja. Asalkan senada dengan konsep ruang yang akan dibangun, budget, dan kebutuhan.
Harus dipahami, prosesnya memang terkesan sederhana. Namun, sebelum memilih furnitur, ada baiknya mengajak keluarga Anda atau penghuni rumah untuk berdiskusi terlebih dahulu. Ini mencakup soal kebutuhan perabot, selera, serta yang paling penting adalah budget.
Harus diingat, pemilihan furnitur haruslah sesuai dengan tema desain rumah. Sebuah rumah bertema minimalis tentulah membutuhkan furnitur minimalis. Adapun apapun yang Anda pilih, pastikan furnitur bisa tampil harmonis, menyatu dengan ruang, nyaman serta menyenangkan secara visual.
Pilihlah bahan yang berkualitas dan punya konstruksi yang kuat. Pastikan juga Anda memilih furnitur dengan kualitas finishing dan kain pelapis yang baik. Beberapa tolok ukurnya seperti bahan dan teknis pernis, ketahanan terhadap kotoran maupun debu, kemudahan perawatan dan kualitas warna.
4. Gunakan prinsip One In, One Out
Sungguh mengherankan, berapa banyak barang atau benda yang diperoleh seseorang dalam kurun waktu singkat. Kitchen set, lemari kamar tidur, nakas, dan kabinet kamar mandi yang bermula kosong saat Anda pertama kali memasuki hunian tersebut, dan tiba-tiba penuh dengan barang-barang yang tidak penting dan tidak terpakai terkumpul mengumpulkan debu. Bahkan ketika Anda tidak dapat melihat barang yang Anda cari, saking banyaknya barang yang menumpuk. Ini sudah waktunya untuk membersihkan laci dan lemari penyimpanan tersebut.
Untuk mencegah dilema ini terjadi, Saya menyarankan untuk menerapkan aturan “satu masuk, satu keluar” dalam praktiknya. Artinya, untuk setiap item furnitur yang datang ke rumah Anda, item lain mungkin yang sudah usang dan tak terpakai yang ada dirumah Anda harus segera keluar. Supaya rumah Anda tidak penuh sesak oleh barang-barang.
5. Gunakan Tekstur Berbeda Dalam Nada Serupa
Kamar minimalis dengan warna netral cenderung terasa dingin dan monoton, namun ada satu trik yang mudah untuk “mengakalinya” yaitu bermain dengan tekstur. Menaikkan suhu ruangan yang terkesan hangat dapat ditambahkan oleh dekorasi ruangan seperti rajutan, bantal manik-manik, karpet, dekorasi bludru, dll hal ini juga memberikan factor kenyamanan bagi pemilik hunian.
Jangan terlalu banyak mencampurkan tekstur, bahan, dan warna pada ruangan, karena hasilnya akan menimbulkan sakit kepala dan mata. Jika ruangan Anda bercat warna putih, maka pilihlah dekorasi ruangan dengan warna krem, abu-abu, coklat atau warna apapun yang membumi.
6. Miliki Lemari Penyimpanan Yang Stylish
Jadi, Anda telah membereskan benda-benda yang tidak diperlukan, menerapkan aturan “satu masuk, satu keluar”, dan memilih kualitas daripada kuantitas, tetapi masih ada saja orang-orang dihunian Anda yang sembarangan meletakkan benda miliknya.
Disinilah Anda harus mulai berpikir untuk membeli atau membuat lemari penyimpanan yang stylish dengan kreativitas yang Anda miliki. Penyimpanan yang stylish atau menarik, masih terlihat apik dari luar walaupun didalamnya banyak sekali kekacauan benda-benda yang tersimpan. Ini adalah tips bagus bagi mereka yang menyukai tampilan minimalis yang maksimalis. Pola pikir dan sikap menimbun barang harus segera dihilangkan dari hidup Anda.
7. Keep it simple
Sekarang, setelah Anda mengetahui semua langkah untuk menata rumah minimalis, Saya ingin menegaskan untuk kembali pada filosofi yang mendasari Minimalis tersebut, yaitu “Keep it Simple”. Tone warna lebih lembut dan tenang dan tampilan desain yang lebih sederhana sesuai fungsi. Jangan berpikir bahwa desain minimalis membosankan. Seperti yang Anda lihat dari pilihan foto yang Saya pilih, desain minimalis dapat juga menampilkan keindahan dan elegan bukan?
Ketika memulai mendesain sebuah ruangan minimalis, ingatlah untuk mengambil langkah-langkah tips membuat tampilan minimalis pada hunian Anda. Duduk dan nikmatilah dengan damai, tenang, dan bebas dari kekacauan yang Anda buat. It feels good, doesn’t it?
Baca juga artikel kami tentang rumah yang nyaman untuk anda, klik disini.
Sumber : arsitekinterior.com